Patung menangis - Pada hari senin 28-09-2015 warga dusun sidamulya RT 06/08 Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan, digegerkan berita penemuan patung oleh pencari biawak di Kali Bawah. Patung perempuan yang tengah mengangkat tangannya itu membuat masyarakat penasaran, hingga mengasumsikan jika patung tersebut berasal dari zaman Purbakala seperti halnya penemuan patung di Kecamatan Tegalwaru, belum lama ini. Saat ditemukan, patung seberat lebih dari 1 kwintalan itu langsung dievakuasi ke salah satu dapur milik Warga. Bahkan sesekali dijadikan tontonan berbayar.
Ketua RT Pintu Sidamulya Wancah mengatakan, patung itu ditemukan oleh seorang warga yang tengah mencari biawak di Kali Bawah. Tanpa sengaja, sang penemu melihat sebagian patung itu tak jauh dari tempatnya berdiri. Merasa aneh, akhirnya patung itu digali dan diangkat."Karena patungnya telanjang bulat, akhirnya diberi pakaian. Belum tahu jelas sih itu patung purbakala atau mistis mah, yang pasti berat aja saat diangkut dan ditemukan di Kali bawah," katanya.
Kades Cilamaya Kuswaedi mengakui, penemuan patung tersebut membuat masyarakat Cilamaya geger. Namun, dilihat dari fisik, ia bisa pastikan bahwa patung itu bukanlah patung zaman purbakala, karena bentuknya mirip patung yang dibuat pada zaman sekarang. "Rambutnya pun dicat hitam dengan bagian dalam diduga dari semen biasa," tuturnya.Ia melanjutkan, patung itu ditemukan di Pintu Kali Bawah dekat dengan penggalian, dan pembuatan batu bata. Secara fisik, menurutnya patung itu buatan manusia zaman sekarang. "Patung anyaran itu mah, fisiknya saja nampak kelihatan. Ya mungkin masyarakat masih menduga ada hal-hal yang aneh, tapi dalam hemat saya mah itu bukan patung purbakala," pungkasnya. Tapi benarkah kalau patung itu menangis ? wallahualambisawab..
Saya sangat mengharapkan komentar dari pembaca artikel ini untuk kemajuan blog ini. Berkomentarlah sesuai isi artikel dan bukan spam. EmoticonEmoticon