Tampilkan postingan dengan label Kisah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kisah. Tampilkan semua postingan

Arya si anak raksasa dari karawang

23.40.00 Add Comment

Arya si anak raksasa dari karawang. Anak ini baru berumur 10 tahun,  tetapi yang sungguh mengejutkan adalah bobot tubuhnya yang mencapai 140kg yang bahkan melebihi rata-rata bobot tubuh orang dewasa sekalipun. Siapakah arya? Arya ini bukan anak azis gagap yang pelawak itu. Dia hanyalah seorang bocah biasa yang berasal dari Kampung Pasir Pining, Desa Cipurwasari, Kecamatan Tegalwaru kabupaten karawang yang mengalami obesitas.




Arya mengalami obesitas atau kegemukan yang parah. Obesitas yaitu suatu kondisi medis berupa kelebihan lemak tubuh yang terakumulasi sedemikian rupa sehingga menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan, yang kemudian menurunkan harapan hidup dan/atau meningkatkan masalah kesehatan. Seseorang dianggap menderita kegemukan (obese) bila indeks massa tubuh (IMT), yaitu ukuran yang diperoleh dari hasil pembagian berat badan dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan dalam meter, lebih dari 30 kg/m2.(wikipedia).




Anak bungsu dari pasangan Ade somantri (44) dan Rokayah (35) ini sehari-harinya hanya bisa bermain okulele, main game di handphone dan menonton televisi saja. Padahal dia sangat rindu ingin bisa bermain dengan teman-temannya diluar sana. Tapi jangankan untuk berlari-larian, berjalan sejauh 10 meter pun ia sudah kelelahan. Semakin hari bobot tubuhnya semakin bertambah, yang membuat penderitaannyapun bertambah. Kebahagiannya seolah direnggut seiring bobot badannya yang bertambah berat.




Menurut paman Arya, H Bandi (54), berat badan keponakannya dulu tidak sebesar sekarang. anak itu sempat diberi vitamin karena bobot badannya terlalu kecil dan tidak bertambah. "Makannya biasa seperti orang lain. Tiga kali sehari," ungkapnya. Saat umur lima tahun, kata Bandi, tubuh Arya mulai berubah. Menginjak kelas satu SD, badannya terus membesar dan terlihat mencolok dibandinganak-anak seusianya. "Saat tubuhnya mulai membesar, dibawa ke dokter di karawang . Dan hasilnya baik-baik saja," paparnya. Rokayah (35) mengatakan saat kelas 2 SD tubuh anaknya lebih besar lagi. Akhirnya ia bersama suami memutuskan kembali memeriksakan anaknya ke dokter. "Waktu itu yang memeriksa dokter Asikin. Dan hasilnya Arya dikatakan baik-baik saja," tuturnya. Pola makan Arya kata Rokayah juga seperti anak-anak yang lain. Sehari makan dua kali, terkadang tiga kali. "Arya jarang jajan," ungkapnya.

Sebenarnya Arya adalah murid yang berprestasi dan selalu menjadi juara kelas. Wali Kelas 2 SDN Cipurwasari, Sukesem S.Pd, yang sempat menjadi guru pendamping Arya mengatakan, muridnya salah satu siswa yang berprestasi. Dari kelas 1 hingga kelas 2 selalu menjadi juara kelas. Namun sayang, menginjak kelas 3 semester pertama, Arya tidak bisa sekolah karena terkendala berat badan. "Kami terus memberi bantuan moral, agar Arya kembali lagi sekolah," ujarnya.

Kini Arya mendapatkan pengobatan serta observasi dari pihak puskesmas, Loji, Tegalwaru, selama satu tahun. Diharapkan melalui program pengobatan tersebut bisa mengurangi berat badannya sehingga bisa kembali melanjutkan sekolah. Pihak Puskesmas Loji saat ini telah membuat schedule pengobatan dengan mendatangi langsung pasien di rumahnya. Lewat schedule itu nantinya bisa mendapatkan data konkrit per hari perkembangan kesehatan Arya, selama satu tahun. Kepala UPT Puskesmas Loji, Tegalwaru H.Ujang Suryana menyampaikan "Saya berharap dengan adanya kunjungan yang kami laksanakan, mudah-mudahan bisa membuat Arya kembali normal," ucapnya. Yup...mudah-mudahan Arya si anak raksasa ini bisa kembali normal dan bisa bermain bersama anak-anak sebayanya lagi ya sob...(sumber: Radar-karawang.com).

Kucing persia teman anakku

10.56.00 Add Comment

Sudah hampir sebulan kucing persia ini menemani hari-hari keluargaku dirumah. Kucing ini berjenis persia medium. Dengan perawakan besar dan tambun, dengan warna bulu putih menyelimuti seluruh badannya dari kepala hingga ekor panjangnya. Boy namanya, adalah nama yang diberikan kepada si kucing persia teman anakku ini. Ada 4 jenis kucing persia yaitu persia himalaya, persia flatnose, persia peaknose, dan persia medium.


Boy-kucing persia medium


Boy-kucing persia teman anakku


Kucing ini berjenis persia medium. Kadangkala orang sering salah kaprah menyebut jenis kucing seperti ini. Kucing dengan perawakan besar dan berbulu lebat ini selalu disebut kucing anggora. Padahal sebenarnya pada kenyataannya justru sebaliknya. Kucing anggora kepalanya berbentuk tirus dan bentuk badannya langsing seperti kucing kampung , hanya saja anggora berbulu sangat lebat tidak seperti kucing kampung.


Kucing anggora


4 jenis kucing persia :
1. Persia Himalaya .
Yang membedakan dengan jenis persia yang lain adalah warna bulunya. Cirinya bulunya berwarna putih tetapi pada bagian daun telinga,ujung ekor dan kaki berwarna hitam.


Kucing persia himalaya

2. Persia Flatnose .
Cirinya adalah mempunyai hidung yang pesek.


Kucing persia flatnose


3. Persia Peaknose .
Cirinya adalah mempunyai hidung yang sangat pesek, lebih pesek dari persia flatnose.


Kucing persia peaknose


4. Persia Medium .
Persia medium ini mempunyai hidung mancung tidak seperti persia lainnya karena ia merupakan hasil perkawinan persia murni dengan ras kucing yang berhidung mancung. Mempunyai jenis bulu long hair dan short hair.


Keunikan dari kucing persia ini adalah ukuran tubuhnya yang besar, berbulu lebat dan sangat penurut dibandingkan jenis kucing yang lain. Sangat cocok untuk hewan peliharaan dirumah. ini yang menjadikan anak saya sangat senang dengan kehadiran si boy (nama kucing persia nya). Tetapi walaupun penurut, anak saya juga mengetahui kalau kucing itu mempunyai beberapa hal yang dibenci oleh si kucing.

Tiga hari sekali kucingnya dia mandikan dan diberi shampho agar bersih, wangi dan tidak berkutu. Sayangnya si boy tidak disambut dengan baik oleh seekor kucing kampung/lokal yang sering datang kerumah. Mungkin kucing kampung itu merasa bahwa si boy telah lancang masuk ke wilayahnya. Ia memang sering datang setiap hari untuk makan dan tidur dirumah lalu kemudian pergi lagi kerena memang  kucing kampung itu tidak pernah saya kurung dikandang kucing. Begitu juga boy si kucing persia ini juga tidak saya beri kandang, ia bebas berkeliaran disekitar dalam rumah tetapi tetap saya jaga agar ia tidak bisa sampai keluar pagar rumah.

Mak gober, pemukul sipemalas sholat jum'at

16.02.00 Add Comment

Hal yang unik dan jarang terjadi ini dilakukan oleh Dede Siti Hindun (63) warga Kampung Empangsari, Desa Plered, purwakarta. ia bersama teman-temannya berpatroli dijalan raya, gang pertokoan, hingga jalan tikus untuk mencari para lelaki muslim yang malas beribadah sholat jum'at. "Saya pastikan Kecamatan Plered tidak ada yang berkeliaran saat jam sholat Jumat. Kalau ada, hemm..siap-siap mendapat pukulan dari saya," kata Dede yang kerap disebut Mak Gober.


Gambar ilustrasi (sumber)

Kegiatan ini dilakukan sejak tahun 2007 lho. Ketika itu ia mendengar keluhan pemilik toko bahwa tempatnya sering dijadikan tempat bersantai orang-orang (lelaki) pada waktu kegiatan ibadah sholat jum'at sedang berlangsung. Dan ini yang membuat Mak Gober mempunyai ide untuk berpatroli setiap hari jum'at untuk mengusir dan memukul lelaki muslim yang berkeliaran di waktu ibadah sholat jum'at berlangsung.


Mak gober (sumber)

Mungkin kalau dipukul sih ngga begitu sakit, tapi malunya ini lho dilihat oleh banyak orang. Seperti menurut seorang tukang parkir yang mengatakan bilamana rombongan ibu-ibu berpakaian serba hitam itu tampak sedang berpatroli maka ia pun langsung pergi bergegas kemesjid daripada kena pentung Mak Gober.

Tadinya sih kelompok ini ada sekitar 10 orang, tetapi sekarang tinggal 4 orang karena ada beberapa anggotanya yang tutup usia. Walaupun begitu kegiatan ini masih tetap dilakukan oleh Mak Dede Gober bersama 3 orang temannya dan mendapatkan dukungan dari para tokoh masyarakat setempat.

Bahkan ada seorang donatur yang memberikan hadiah kepadanya pada tahun 2013 berupa ibadah umroh gratis ke tanah suci tanpa biaya sepeserpun. Semua biaya ditanggung oleh donatur tersebut sebagai ungkapan terimakasih telah menjalankan tugas mulia tersebut yang tidak semua orang sanggup melakukan seperti yang Mak gober lakukan.

Walaupun dalam tugasnya sering mendapatkan tanggapan yang tidak menyenangkan dari para lelaki yang malas sholat jum'at pada waktu dilakukan pengusiran oleh Mak Gober, namun sampai sekarang kegiatan mulia dari kelompok ini masih tetap berlangsung. Salut buat mak gober...

Naik kereta dari karawang ke jakarta

Naik kereta dari karawang ke jakarta

02.28.00 Add Comment


Biasanya bila dari karawang ke jakarta ,saya naik sepeda motor dengan pertimbangan ekonomis dan bisa berhenti dimana saja semau saya. Walaupun bisa naik kereta atau bis umum. Tetapi saya lebih suka sepeda motor, kalau mobil pribadi belum bisa kebeli tuh..he..he.. Pada saat itu anak saya masih kecil ,berumur 9 tahun. Masih pantas lah menurut saya berboncengan bertiga dengan istri naik
sepeda motor asal menggunakan helm lengkap ,mudah-mudahan tidak ditilang polisi.

Mungkin sedikit agak cape juga berkendara selama satu setengah jam dari karawang ke jakarta tapi seperti tadi yang saya bilang kalau saya dan keluarga bisa berhenti dimana saja untuk beristirahat. Berhenti untuk minum dan santai kira-kira seperempat jam baru kemudian melanjutkan perjalanan lagi.

Tapi sekarang anak saya sudah bertambah umur dan tingginya hampir menyamai ibunya. Dia kelas satu SMP atau istilah sekarang kelas 7.  Wah bisa-bisa kena tilang polisi dong kalau berboncengan bertiga.

Oke lah saya cari alternatif kendaraan lain untuk menuju jakarta. Pilihannya antara naik mobil bus umum atau kereta. Pilihan jatuh pada kereta. Dengan alasan kereta lebih tepat waktu , murah ,dan jarak rumah saya menuju stasiun kereta karawang juga tidak jauh, hanya sekitar 10 menit bersepeda motor. Lagi pula anak saya belum pernah naik kereta. Ya hitung-hitung buat menyenangkan anak juga, sambil membeli playstation diglodok pesanan anak saya.

Jadwal keberangkatan kereta dari stasiun kereta karawang menuju ke jakarta kota adalah jam 6:28 pagi. Saya dan keluarga bersiap-siap berangkat ,istri saya memakai kacamata minus nya, sedangkan anak laki-laki saya sibuk membersihkan sendal bagusnya. Lalu kami pun berangkat ke stasiun. sepeda motor saya titipkan ditempat penitipan motor distasiun. Masuk kestasiun, lalu membeli tiket 3 lembar ,harga tiket perlembar Rp 6500, wow harga yang cukup murah untuk sampai kejakarta. Dan kereta yang akan kami tumpangi adalah kereta lokal asal purwakarta yang akan berhenti jam 6.28 distasiun karawang dan akan sampai distasiun jakarta kota jam 7.57.

Tak lama kereta pun datang. Alhamdulillah, kami semua dapat tempat duduk ,gerbong kami tidak penuh oleh penumpang. Ada seorang petugas berjaga dipintu penumpang digerbong kami. Mungkin juga ditiap gerbong ada petugas. Soalnya dia tidak mondar-mandir kegerbong lain.

Selama perjalanan, penumpang keluar masuk gerbong tetapi kok tidak ada yang namanya pengamen atau pedagang asongan yang naik ya..? Oh.. ternyata itulah fungsi petugas ditiap pintu gerbong. Mereka melarang pengamen atau pedagang asongan naik ke kereta dan juga mengawasi barangkali ada copet didalam gerbong.

Akhirnya kereta sampai di stasiun jakarta kota tepat waktu. Lalu kami pun turun dari kereta dan berjalan kaki menuju ke pasar glodok sambil berfoto-foto dulu dikota tua. Dan kesan yang kami dapatkan setelah naik kereta adalah nyaman. Kesan yang sangat berbeda dengan ketika terakhir kali saya naik kereta dari karawang ke jakarta.


Kucing kampung pelengkap keluarga

Kucing kampung pelengkap keluarga

22.56.00 Add Comment


Si kucing kampung ini sudah dianggap sebagai pelengkap keluarga saya. Terutama bagi anak laki-laki saya yang sangat menyayangi si kucing kampung ini, walaupun bukan jenis anggora atau kucing mahal yang sering dipelihara orang.

Ya..sudah sebulan lamanya si kucing kampung ini menemani hari-hari keluarga saya. Senang sekali melihat anak saya yang berumur 12 tahun ini terlihat sering bermain dengan si kucing kampung ini. Maklumlah..dia anak satu-satunya ,mungkin dia merasa kesepian dirumah sehingga sangat senang dengan kehadiran si kucing kampung ini.

Parmin, itu adalah nama yang diberikan anak saya untuk si kucing kampung ini yang berjenis kelamin jantan. Maaf, nama yang diberikan itu tidak bermaksud untuk menyinggung seseorang.

Berawal ketika pada suatu hari si parmin terlihat sedang berjalan didepan rumah. Dia tidak berani masuk rumah, hanya melihat kearah pintu rumah dan pergi lagi entah kemana. Sudah beberapa hari parmin memang cuma numpang lewat saja. Sejak kemunculan si kucing kampung ini Kadang terdengar suara kucing yang berkelahi, kadangkala juga terdengar suara tetangga yang mengusir kucing sambil menyiramkan air.

Hingga suatu ketika si parmin berlari masuk rumah seperti sedang sikejar kucing lain. Saya pun keluar rumah dan mengusir kucing yang mengejarnya. Saya lihat si parmin sedang bersembunyi dibalik pintu sambil sesekali melihat kearah luar. Parmin bulunya berwarna putih dan abu-abu. Tapi dia terlihat bersih ,tidak seperti kebanyakan kucing kampung yang pernah saya lihat. Saya tenangkan dia dan kemudian saya beri sisa ikan mujair yang langsung di makan dengan lahap sekali. Setelah selesai makan dia pergi menuju pintu tapi dia masih takut untuk keluar rumah.

Sejak itu Parmin sering datang kerumah. Dan bahkan setiap hari sampai tidurpun dirumah. Entah itu siang ataupun dimalam hari. Parmin sudah menganggap rumah saya adalah rumahnya, begitu pula keluarga saya yang sudah menganggap si kucing kampung ini sebagai pelengkap keluarga. Terutama anak saya yang sangat menyayanginya.



Kisah refa yang di bully tetangga

Kisah refa yang di bully tetangga

06.33.00 Add Comment

Artikel bullying terhadap anak ini menceritakan pem bully an yang dialami oleh Refa seorang anak berumur 12 tahun yang dilakukan oleh tetangga nya yaitu Pak Adi diperumahan gudang elok. Kisah Seorang anak kecil yang selalu ketakutan karena teror bully oleh seorang bapak-bapak..!!!Wow...sebuah perbuatan yang hina dan pengecut, ibarat seekor tikus yang mengacak-ngacak mental anak kecil ,tapi ketika didatangi bapak sang anak, tikus itu lari terbirit-birit dan sembunyi, dan ketika sibapak tidak ada, tikus itu kembali mengganggu...enaknya diapain ya tuh tikus..???

Sebelum saya melanjutkan kisah ini mungkin pembaca tidak asing lagi dengan kata " Bully ". Ya...bully atau bullying atau juga penindasan menurut beberapa sumber mengacu pada pengertian yaitu adanya ancaman yang dilakukan oleh seseorang terhadap orang lain yang lebih lemah atau rendah dari si pelaku bully. 
Secara umum bully terdiri dari 3 macam yaitu :
1.Fisik
Bully-ing secara fisik dilakukan dengan menyakiti fisik si korban sehingga dapat meninggalkan luka.
2.Verbal
Bully-ing secara verbal memang tidak meninggalkan luka pada fisik, tetapi dilakukan dengan menyakiti perasaan si korban.
3.Psikologis
Bully-ing jenis ini juga tidak menyakiti dan meninggalkan bekas pada fisik, namun menyerang langsung pada psikologis atau batin si korban.
Dan kisah yang dialami anak Refa ini adalah jenis bully-ing verbal &  bully-ing psikologis.

Berlanjut ke kisah diawal....Kejadian ini bermula ketika Refa berumur 7 thn....Pada saat itu ada sebuah kejadian ketika papahnya Refa (sebut saja Pak Anto) terkejut ketika sore hari ditelpon tetangga nya kalau Refa dahinya sobek berdarah-darah dan harus dijahit kedokter. Pada saat itu Pak Anto sedang berada ditempat kerja, begitu juga ibunya Refa yang juga bekerja di PT yang sama.

Pak anto dan istrinya (Bu Ana) kemudian segera bergegas pulang setelah minta ijin pada atasannya ditempat kerja. Setelah sampai dirumah Pak Anto menanyakan pada pengasuh Refa kenapa bisa terjadi, pengasuh Refa menggeleng, dia tidak tahu persis karena Refa sedang bermain dengan banyak temannya didalam rumah. Singkat cerita ,Dahi Refa sudah dijahit diklinik terdekat dan Refa pun bercerita ketika bermain dia didorong temannya sehingga dahinya terbentur pinggiran rak tv. Pak Anto tidak merasa dendam pada teman Refa itu, toh dia hanya seorang anak kecil kok (pikir Pak Anto). Tetapi yang tak habis pikir kenapa tidak kunjung datang permintaan maaf dari tetangga nya yaitu orang tua teman anaknya itu yang bernama Pak Adi.

Semakin lama kesabaran Pak Anto mulai habis , singkat cerita terjadi cekcok mulut antara 2 pasangan suami istri Pak Anto dengan Pak Adi. Apalagi ketika mendengar istri Pak Adi menyumpahinya dan Pak Adi pun berkata goblok padanya . Pak Anto pun tidak bisa menahan emosinya , dia lalu memukul fiberglas pagar rumah pak Adi karena Pak Adi keburu kabur masuk rumahnya. Pak Anto berteriak menantang Pak Adi untuk keluar dari rumahnya. Tapi Pak Adi tidak berani keluar.Para tetangga mulai berdatangan karena mendengar keributan itu ,mereka menenangkan Pak Anto untuk tidak bertindak lebih jauh lagi.Setelah melihat Pak anto dipegangi tetangga, Pak Adi baru berani membuka pintu pagar rumahnya dan mulai balik menantang Pak Anto. Ha..ha..benar-benar pengecut yang lagi nunggu bala bantuan.

Pak Anto melihat banyak tetangga yang berusaha melerai mereka berdua. Dia pun kemudian masuk kerumahnya yang berada persis berhadapan dengan rumah Pak Adi, dia kemudian mengambil sebatang rokok, menyulutnya dan menghisapnya dengan santai untuk menenangkan diri. Tidak ada kata takut pada diri Pak Anto saat itu yang ada adalah perasaan marah ,kesal, dan sedikit menyesal.

Setelah kejadian itu, hari-hari dilalui tanpa tegur sapa diantara kedua keluarga tersebut. Hingga suatu waktu si Refa kecil mengadu pada papahnya bahwa ketika dia sedang bermain diblok lain diperumahan gudang elok itu dia berjumpa dengan Pak Adi yang sedang mengendarai motornya, dengan sengaja Pak Adi mengejar Refa dengan motornya berusaha menakut-nakutinya seperti hendak menabraknya. Refa berlari ketakutan menghindari kejaran Pak Adi. Ketika mendengar cerita anaknya, Pak Anto hanya meminta Refa bersabar. Dia tidak mau ada keributan lagi tapi dia dalam hati bertanya-tanya,masa sih kok Pak Adi sampai melakukan bully pada Refa. Kok tega sih orang dewasa mem bully anak kecil? Kalau memang benar ,berarti pak adi fisiknya saja yang gendut seperti kerbau tapi mentalnya hanyalah seekor tikus. Rupanya kejadian itu tidak sampai disitu saja...Pak Adi yang punya dendam terhadap Pak Anto rupanya memang benar melakukan pem bully an terhadap Refa. Disaat ada kesempatan ketika dia berjumpa Refa dan ketika suasana sepi pem bully an itu dilakukan. Dia bentak Refa, dia pelototin Refa dengan maksud agar Refa ketakutan ketika melihat dia dan Pak Adi pun merasa puas dendamnya terhadap Pa anto tersalurkan lewat Refa anaknya Pak Anto.

Dan pem bully an terhadap Refa ini terus berlangsung tanpa sepengetahuan ayahnya yaitu Pak Anto. Hingga suatu waktu ketika Refa berusia 12 thn yang baru masuk SMP ini di bully lagi oleh Pak Adi  yang kebetulan kejadian ini diketahui juga oleh Pak Anto sang ayah. Ceritanya begini, Refa yang sedang senangnya belajar mengendarai sepeda motor ini ingin bermain motor. Dia menyalakan motor ayahnya dan menggerung-gerung gasnya hingga menimbulkan suara bising. Pak Anto pun keluar rumah dan menegur anaknya tapi dengan polosnya Refa berkata kalau dia cuma memanaskan mesin motor saja. Pak Anto pun menyuruh anaknya supaya segera berangkat kalau mau bermain motor dan jangan menggerung-gerung mesin motornya.Setelah Refa berangkat selang 1 menit Pak Adi keluar rumah hendak mengantar anaknya sekolah agama yang jaraknya hanya sekitar 300 meteran. Tidak sampai 15 menit terdengar suara motor Refa dan diapun berhenti didepan rumah.Tak lama Pak Adipun datang dengan motornya tapi ketika lewat depan Refa dia menggerung-gerung motornya dan kemudian masuk rumah, dan mengunci pintu rumahnya. Pak Anto pun mendengar suara gerungan motor pak adi, lalu pak anto membuka pintu rumah dan melihat Refa sedang duduk dimotor sambil melamun,dia memanggil Refa untuk masuk . Refa pun menuju kedalam rumah tetapi Pak Anto terkejut melihat Refa matanya merah seperti mau menangis dan dengan terbata-bata Refa mengatakan kalau dia tadi dicegat dijalan sepi oleh Pak Adi sambil membentak,melotot, dan menggerung-gerung motornya.

Refa mengatakan lagi bahwa ketika bermain motor dia melihat Pak Adi. Posisi motor Refa berada dibelakang motor Pak Adi tetapi mendadak Pak Adi putar balik arah motornya langsung menuju kearah motor Refa. Refa kaget dan berhenti melihat motor Pak Adi berjalan kearahnya dan berhenti tepat didepannya hampir beradu ban depannya Lalu Pak Adi berhenti  dan melotot padanya,membentaknya,tidak puas diapun menggerung-gerung motornya didepan Refa. Seperti seorang preman yang lagi nakutin anak kecil. Refa hanya terdiam ketakutan.Pada saat itu memang situasi sepi , Pak Adi memang pintar membaca situasi untuk mem bully Refa tanpa ada saksi. Pak Adi pun minggirkan motornya sedikit dan Refa lalu pulang dengan rasa takut, Refa bolak balik melihat spion dan dia melihat Pak Adi mengikutinya dari belakang karena memang jalannya searah menuju rumah.Refa sampai didepan rumah dan memarkirkan motornya. Refa melihat Pak Adi berhenti didepan rumah Aldan teman main anaknya.Aldan sedang sibuk membetulkan rantai sepedanya yang copot. Tak lama Pak Adipun pulang dan menggerung-gerung motornya ketika sampai didepan Refa yang sedang duduk melamun dimotor. Kemudian Pak Adi masuk Rumah dan mengunci pintunya.

Pak Anto merasa kesal dan marah. Dia memang sudah curiga dari dulu kalau anaknya suka dibully oleh Pak Adi. Dan juga masuk diakal kalau pak adi kesal ke Refa karena Refa menggerung-gerung motornya. Tapi menurutnya kelakuan Pak Adi seperti preman dengan mencegat anaknya dijalan dan menakut-nakutinya. Tapi ya kalau anak kecil ngga pantes dong digituin sama orang dewasa.Kecuali kalau Pak Adi memang seorang preman mungkin dia biasa mangkal di Sekolah Dasar nungguin anak SD pulang sekolah buat dipalakin duitnya sama dia..ha.ha.ha..Ngga pantes banget kelakuan Pak Adi itu,apalagi itu dilakukan pada anaknya Pak Anto.Pak Anto emosi tapi masih bisa nahan diri. Lalu Pak Anto menuju rumah Pak Adi mengetuk pintunya sambil mengucapkan "assalamuallaikum".Sekali-dua kali-tiga kali.............delapan kali..Pak Adi ngga mau keluar..?..kenapa...?..Pak Anto semakin bertambah yakin kalau Pak Adi memang benar membully anaknya dan dia sekarang sedang ketakutan ngga berani keluar untuk menemuinya. Lagipula Refa sudah agak besar sudah SMP dan dia tahu anaknya ngga biasa berbohong dan anaknya juga ngga bisa akting untuk bikin matanya merah nahan tangis.

Lama menunggu,pak Adi tetap ngga mau keluar. Pak Anto pun sms memberitahukan kejadian Refa dibully pada kakak iparnya. Kalau warga pada bilang "Wah Pak Anto bawa preman/orang luar tuh" Pak Anto akan menjawab kalau orang itu kakak iparnya dan lagi pula dia tidak mengundangnya tapi hanya memberitahukan saja."Kenapa ngga dicegah Pak Anto supaya kakaknya jangan datang?"Pak Anto akan menjawab saya tidak mengundangnya dan tidak mencegah untuk datang karena dia bebas kok mau datang kerumah saya kapan saja. Ngga lama kemudian kakak iparnya datang berdua dengan temannya, keduanya sama-sama berperawakan tinggi, besar dan berwajah serem. Kakaknya langsung kerumah pak adi dan menggedor pintunya tapi tetap Pak adi ngga keluar.Setelah itu kakaknya kembali lagi kerumah pak anto.

Baru deh tuh pak adi terpaksa keluar dengan wajah pucat ketakutan yang mungkin sama persis dengan wajah Refa ketika sedang dibully olehnya. Ketika ditanya masalah bener atau ngganya dia membully Refa ,pak adi ngeles dan mengatakan kalau itu fitnah,trus ditanya lagi bener ngga nyegat refa dan kenapa balik arah menghadang Refa,pak adi ngeles lagi katanya ketika  balik arah nggataunya dibelakangnya ada motor refa dan menghalangi jalannya.trus katanya dia balik lagi juga mau kesekolah agama lupa ngasih uang jajan anaknya.Trus Pak anto kesal karena dia berani membalikan fakta dan menuduh kalau refa yang fitnah dia.

Analisa dari pak anto :
1.Masuk diakal kalo Pak adi membully refa ,alasannya : dia kesal karena Refa menggerung-gerung motornya didepan rumahnya (bersebrangan dengan rumah pak anto juga).
2.Tempat kejadiannya cocok untuk melakukan perbuatan itu karena sepi dan tidak ada saksi.
3.Pak adi mendadak putar balik arah motornya dan langsung berhadapan dengan motor Refa.
- pak adi sengaja melakukannya karena nggak mungkin dia nggatau ada motor dibelakangnya apalagi motor refa pakai knalpot racing.
- Biasanya kalau orang putar balik arah pasti nengok kebelakang dulu atau lihat kaca spion.
4.Pak adi mengaku dia putar balik karena mau memberikan uang jajan keanaknya.
-jarak dari TKP ketempat ngaji anaknya butuh waktu tapi pak anto yang dirumah tau sendiri begitu refa sampai rumah trus ngga lama pak adi datang.
Refa juga bilang ketika habis di bully ,refa melihat spion terus dan mengatakan kalau pak adi ngga balik lagi ketempat ngaji anaknya tapi sama seperti refa mau pulang kerumahnya tapi dia mampir sebentar melihat aldan yang rantai sepedanya copot.
5.Pak Adi merasa ketakutan dan bersalah sehingga dia tidak membukakan pintu rumahnya ketika pak anto kerumahnya.

Kesimpulan dari pak anto : 
Pak adi memang melakukan bully terhadap refa dan pak anto merasa kasihan pada pak adi karena dia sampai berani bersumpah demi allah dan menantang refa sumpah mati yang langsung disambut refa dengan berani menjabat tangan pak adi. Pak anto tahu maksud pak adi mengajak refa sumpah mati itu bertujuan untuk menggertak refa, tapi pak adi "suwe" ternyata refa berani diajak sumpah mati karena merasa benar. Salut buat refa...

Entah sudah seberapa sering pak adi mem bully refa, pak anto hanya mengurut dada sambil berkata "Ya Allah...ada ya orang dewasa yang dengan sengaja mem bully anak kecil.."Pak anto mengatakan dia tidak perduli kalau dia dimata tetangganya jelek karena meributkan masalah ini sebab yang dia lakukan adalah untuk membebaskan anaknya dari intimidasi/ bully dari orang dewasa yang pandai berbohong dan berani bersumpah palsu. Sebaliknya pak anto lebih malu lagi kalau melakukan bully terhadap anak kecil yang menurutnya adalah sebuah tindakan penganiayaan mental dan psikologis anak apalagi yang melakukannya orang dewasa dan secara sembunyi-sembunyi pula.
Orang yang seperti pak adi ini tidak bisa diajak musyawarah karena dia pandai berbohong dan bersumpah palsu,mohon maaf pak RT kalau saya bikin ribut diwilayah anda kata pak anto.
Mungkin jalan satu-satunya adalah dengan cara mem bully balik pak adi yang bisa bikin pak adi jera.

Apakah ada diantara pembaca yang pernah mengalami atau pernah tahu kejadian bully seperti ini yaitu anak kecil yang di bully tetangga nya ? Hati-hatilah terhadap orang seperti pak adi ini dilingkungan tetangga anda, pengecut dewasa sipem bully anak kecil.