Sebagaimana kita ketahui bahwa di cilamaya karawang akan dibangun sebuah pelabuhan internasional sesuai dengan kepres joko widodo dan perda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Tetapi pemerintah Kabupaten Karawang masih penasaran dengan proyek pembangunan pelabuhan di Cilamaya itu karena dibatalkan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla saat berkunjung ke Desa Tanjungjaya, Kecamatan Tempuran, beberapa waktu lalu. Sedangkan kepres joko widodo dan perda RTRW belum dicabut. Maka harus ada pengkajian ulang atau menentukan pelabuhan pengganti cilamaya.
Kenapa proyek pelabuhan cilamaya dibatalkan pemerintah? Alasannya, tidak ada solusi yang dihasilkan dari negosiasi antara Kementerian Perhubungan dengan PT Pertamina. Seperti diketahui proyek Pelabuhan Cilamaya mengganggu jaringan eksplorasi tengah laut, minyak dan gas bumi yang dilakukan Pertamina di daerah tersebut. Pipa-pipa gas harus dipindahkan jika pelabuhan itu dibangun. Selain karena pemindahan pipa, juga karena pembangunannya membutuhkan biaya besar. Demikian halnya dengan pengerjaan yang membutuhkan waktu lama.
Nama lokasi pengganti cilamaya pun muncul setelah pembatalan proyek pelabuhan seperti pusaka jaya dan cirebon. Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang ,Nunu Nugraha ,mengatakan kalau subang itu hanya cocok untuk pelabuhan kecil khusus untuk batubara, bukan pelabuhan internasional. Karawang saat ini yang notabene merupakan kota industri perlu sarana penunjang seperti pelabuhan. Hal itu melihat overloadnya proses bongkar muat di Tanjung Priok, dan masalah kemacetan di Jakarta. Karawang lebih mendukung dengan adanya pelabuhan internasional diKarawang karena lebih dekat ke tanjungPriok, jadi lebih praktis, ekonomis dan lebih cepat.
Nunu, Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang yakin pelabuhan internasional ini akan dibangun di Karawang. Karena potensi tersebut juga mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang sama-sama ngotot agar pembangunan pelabuhan internasional adalah di Karawang walaupun wakil presiden yusuf kala telah membatalkan proyek tersebut. Kecuali bila sudah ada keputusan final ,maka alternatif lain mungkin mencari lokasi pelabuhan pengganti cilamaya.
Saya sangat mengharapkan komentar dari pembaca artikel ini untuk kemajuan blog ini. Berkomentarlah sesuai isi artikel dan bukan spam. EmoticonEmoticon